RDNews, Bengkulu – Sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Provinsi Bengkulu terus membangun koordinasi bersama TNI/Polri, salah satunya dengan rapat terpadu lintas sektoral di Mapolda Bengkulu. Dijelaskan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Bengkulu Jaduliwan, tahun ini operasi ketupat berlangsung lebih panjang.

“Kalau biasanya operasi ketupat berlangsung selama 18 hari, tahun ini waktunya lebih panjang menjadi selama 37 hari,” ungkap Jaduliwan, Senin (27/4).

Upaya lain adalah dengan melakukan penutupan dan penyekatan pintu masuk di lima perbatasan antar provinsi, termasuk 21 pos penjagaan antar kabupaten diperketat.

“Hal ini dilakukan untuk menahan laju mudik dari luar maupun dari dalam Provinsi Bengkulu itu sendiri,” tambah Jaduliwan

Terkait perkembangan penyaluran bantuan sosial yang dilakukan hari ini, Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 telah menerima bantuan dari PT. Titan Wijaya berupa 50 lembar masker dan tujuh jerigen hand sanitizer.

“Sementara itu, untuk penyaluran bahan pangan berupa beras masih terus dilakukan, perlu kami sampaikan bahwa hari ini telah disalurkan sebanyak 176 paket beras ke panti-panti asuhan dalam Kota Bengkulu,” demikian Jaduliwan. [MC]